Kompetisi = Brazil Serie A.
Jadwal = Selasa, 11 Juni 2019, pukul 06:00 wib.
Pasaran Taruhan Asian Handicap = Goias ( 0 : 1/2 ) Chapecoense
Pasaran Over/Under = 2 1/2
Tips Menang Agen Bola = Goias | Over.
Agen Bola Maxbet – Claudinei Oliveira yang menjadi pelatih utama dari Goias musim ini tentu terus berusaha memotivasi dan memberikan semangat kepercayaan diri para pasukannya untuk terus tampil impresif di setiap laga kompetisi musim ini. Pelatih 54 tahun yang terus merotasi dan mencoba beberapa formasi yang tepat terhadap anak didiknya harus berani mengambil resiko dengan menerima kekalahan apabila taktik yang di coba tidak ampuh dalam melawan team team yang akan dihadapinya.
Goias sendiri saat ini menduduki peringkat ke 12 dengan menggumpulkan 9 point sementara di papan klasmen Brazil Serie A. Claudinei Oliveira yang mempunyai kesempatan yang sangat besar untuk meraih 3 point penuh saat menjamu Chapecoense dini hari nantinya tentu tidak ingin menyianyiakan kesempatan bagus yang akan dilakoninya. Marlone yang berperan sebagai kreator serangan dari lini tengah tentu sangat diharapkan dapat kembali mengeluarkan penampilan terbaiknya dalam meruntuhkan tembok pertahanan lawan dengan aksi teknik individualnya yang sangat baik.
Agen Bola Maxbet – Sedangkan dilini depan Leandro Barcia yang menjadi pilihan utama oleh sang pelatih dalam mengisi lini pos depan , sukses tampil mengigit dan telah membekukan 2 gol dalam 6 laga pertandingannya hingga saat ini. Penyerang 26 tahun yang memiliki kecepatan dan penyelesaian yang sempurna ini diyakini mampu menjadi pahlawan Goias dalam mencuri 3 point penuh atas Chapecoense dini hari nantinya.
Agen Bola Maxbet – Ney Franco yang dipercaya menjadi pelatih utama dari Chapecoense musim ini tentu sangat bersemangat untuk membawa Chapecoense dapat bersaing lebih keatas papan klasmen Brazil Seri A musim ini. Seperti diketahui, 28 November 2016 menjadi hari terkelam bagi Chapecoense setelah pesawat yang mereka tumpangi ke Kolombia, untuk bertanding melawan Atletico Nacional di final Copa Sudamericana, menabrak bukit dan mengakibatkan tewasnya 71 dari total 77 penumpang, termasuk hampir seluruh pemain Chapecoense.
Tragedi tersebut membuat Chapecoense harus membangun skuat dari nol. Chape sebetulnya mendapat imunitas degradasi di Serie A Brasil, namun secara ksatria mereka menolak keringanan tersebut dan memilih bertanding secara normal. Kali Ini Chapecoense telah memiliki banyak pemain bertalenta muda dan berkualitas. Ney Franco sendiri terus berusaha merotasi dan menerapkan filosofinya untuk dapat membawa team besutannya bersaing di papan klasmen Brazil Seri A.
Everaldo yang tampil mengigit dilini depan tentu langsung mendapatkan posisi utama sebagai ujung tombak team , penyerang 27 tahun yang sudah membekukan 4 gol dalam 7 laga pertandingannya hingga saat ini memiliki rasa kepercayaan yang tinggi dan penyelesaian yang sangat baik ketika didepan mulut gawang. Everaldo sendiri mampu menjadi sosok mimpi buruk bagi kubu tuan rumah apabila tidak menjaga penyerang yang mempunyai kecepatan yang sangat tinggi tersebut.